Santri Gaptek *** Update Terbaru!! Kondisi terkini di Los Angeles, Amerika Serikat, kebakaran hutan dahsyat yang melanda California, khususnya di wilayah Los Angeles. Hingga saat ini, kebakaran tersebut telah melahap lebih dari 37.000 hektar lahan dan menyebabkan lebih dari 10.000 rumah dan bangunan hangus terbakar. Tragisnya, 11 korban jiwa telah dilaporkan, dan angka ini masih berpotensi bertambah karena banyak rumah di area pegunungan yang belum dapat dijangkau tim penyelamat.
Selain itu, lebih dari 180.000 orang telah dievakuasi. Tak hanya manusia, hewan-hewan liar juga kehilangan habitatnya dan terpaksa turun ke pemukiman. Hewan peliharaan pun turut menjadi korban karena tidak sempat diselamatkan oleh pemiliknya. Menurut sebuah laporan bahwa petugas pemadam kebakaran berusaha keras menyelamatkan hewan-hewan peliharaan yang terjebak di rumah-rumah.
Kebakaran ini dimulai di kawasan Palisades, yang dikenal dengan nama "Palisades Fire," meluas ke Malibu dan Santa Monica sejak Selasa pagi. Penyebaran api semakin cepat akibat angin Santa Ana yang berkecepatan lebih dari 140 km/jam, setara dengan badai kategori 4. Rumah-rumah mewah di kawasan ini, termasuk milik para artis, dengan nilai mencapai miliaran rupiah, menjadi korban keganasan api.
Tidak hanya itu, dari keterangan Uya Kuya dalam sebuah video yang beredar bahwa “titik api baru muncul di daerah Eaton Canyon, tidak jauh dari tempat tinggalnya. Kebakaran ini semakin parah pada malam hari, menjalar hingga ke Altadena dan Pasadena”. ujar Uya Kuya.
Bahkan ada salah satu sahabatnya yang ikut menjadi korban, “Mbak Endah Sri Rezeki, yang rumahnya habis terbakar meski berada di dataran rendah. Bahkan, beberapa titik api baru juga ditemukan di daerah Runyon Canyon dan Hollywood Hills. Lanjutnya.
Kendala Penanganan Kebakaran
Hingga hari Jumat malam, kebakaran di beberapa lokasi seperti Palisades baru terkendali 8%, sementara di Eaton Canyon hanya 3%. Upaya pemadaman terhambat oleh angin kencang serta kurangnya peralatan dan sumber daya. Ironisnya, “pemerintah setempat beberapa waktu lalu memotong anggaran pemadam kebakaran sebesar miliaran dolar, yang turut mempersulit situasi ini”. demikian keterangan dari Uya Kuya.
Selain itu, banyak rumah yang tidak tercover asuransi. Beberapa bulan sebelumnya, perusahaan asuransi besar membatalkan sekitar 27.000 polis rumah, termasuk di wilayah yang kini dilanda kebakaran. Akibatnya, para korban harus menghadapi kerugian besar tanpa perlindungan.
Penyebab Kebakaran dan Upaya Penanggulangan
Penyebab kebakaran belum dapat dipastikan. Namun, kombinasi angin kencang, kekeringan, dan potensi percikan listrik diduga menjadi faktor utama. Menurut keterangan Uya Kuya bahwa “ada laporan tentang pelaku pembakaran yang sengaja menyalakan api, tetapi tidak cukup bukti untuk menjeratnya secara hukum”.
Saat ini, pesawat pemadam kebakaran dari Kanada dan Meksiko telah dikerahkan untuk membantu memadamkan api. Namun, tantangan besar masih menghadang, terutama jika angin kencang kembali melanda akhir pekan ini.
Tags: #KebakaranCalifornia #LosAngelesFire #BencanaAlam #KabarDunia
0 Komentar