Santri Gaptek --- Gengs, ada drama panas nih di Liga 2! Persiraja Banda Aceh harus rela gigit jari setelah kalah tipis 0-1 dari PSPS Pekanbaru dalam laga playoff Liga 2. Pertandingan yang digelar di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, pada 11 Februari 2025 itu bikin banyak pihak panas, terutama Andik Vermansah! Eks bintang Persebaya Surabaya ini nggak bisa nahan kekesalannya dan langsung curhat di Instagram.
Bukan cuma soal kekalahan doang, tapi keputusan wasit yang bikin naik darah. Banyak keputusan kontroversial yang merugikan Persiraja, dan ini bikin Andik serta rekan-rekannya frustrasi. Kapten tim Laskar Rencong itu pun meledak di Instastory-nya.
"Jadi pemain bola pro dari 2008 sampai sekarang, main bola kayak jadi wayang," tulis Andik sambil menandai akun Ketua Umum PSSI Erick Thohir, PT. LIB, dan PSSI. Nggak cuma itu, dia juga menyebut Liga 2 sebagai liga bobrok! Waduh, makin panas aja nih!
Gelandang Persiraja lainnya, Adam Maulana, juga nggak mau kalah. Dia ikutan curhat soal perjuangannya sejak kecil yang terasa sia-sia karena wasit yang dianggap berat sebelah. "Sia-sia ikut sekolah sepak bola dari kecil, pas jadi pemain bola ujung-ujungnya dikerjain orang," keluhnya.
Dugaan utama? Yep, absennya teknologi VAR di Liga 2! Banyak keputusan wasit yang bikin bingung, termasuk gol PSPS Pekanbaru yang berawal dari tendangan bebas di menit ke-72 oleh Fardan Harahap dan disambut sundulan Noriki Akada. Beberapa peluang emas Persiraja di menit ke-18 dan 22 juga seharusnya bisa berbuah penalti, tapi wasit malah tutup mata. Bahkan peluang di menit ke-56 juga dianulir karena dianggap offside, padahal jelas-jelas onside!
Video-video keputusan kontroversial ini langsung viral di medsos, salah satunya di akun @kawal_timnas.id. Netizen pun ramai-ramai nyorot kinerja wasit dan sistem sepak bola Indonesia yang dinilai kacau. Sampai sekarang, belum ada tanggapan dari pihak terkait, tapi yang jelas, kekesalan Andik dan kawan-kawan masih membara!
Andik sendiri sebenarnya udah dua musim bareng Persiraja dan nyaris membawa timnya promosi ke Liga 1 musim lalu. Meski sempat dapet tawaran dari beberapa klub Liga 1 dan Liga 2 di awal musim, dia memilih tetap bertahan buat menyelesaikan misinya. Sayangnya, hasil akhir musim ini justru bikin dia makin kecewa.
Dunia sepak bola Indonesia emang nggak pernah sepi drama, ya? Gimana menurut kalian, gengs? Apakah Liga 2 beneran "bobrok" seperti yang dibilang Andik? Atau ini cuma efek dari emosi sesaat? Kasih pendapat kalian di kolom komentar!🔥⚽
0 Komentar